Bahagia dengan Uang, Kekuasaan, Sex atau..............?

Apa yang bisa buat lho happy?

Apakah Uang, Kekuasaan, Sex, atau apa....?

Pertanyaan yang akan menghasilkan banyak jawaban yang berbedag, orang-orang juga akan menjawabnya dengan berbagai opini. Mungkin ada yang menjawaibnya dengan apa adanya mungkin juga ada yang akan menjawabnya secara diplomatis. Standar kebahagiaan orang beda-beda, ada yang menilai bahgia itu kalau ada uang banyak, punya kekuasaan dan kedudukan atau kehidupan sex yang bahagia mungkin juga yang lainnya. Kadang aku sendiri berpikir apakah hidup itu hanya sekedar uang, kekuasaan, dan sex. Kalau memang hanya itu sungguh membosankan sekali hidup ini.

Selama di perantauan aku banyak sekali melihat hal-hal mengenai tiga hal tadi, yang pertama saya akan membahas uang. Ada yang bilang “uang itu segalanya” tapi ada juga yang bilang “uang bukanlah segalanya tapi semua butuh uang” ada juga yang bilang “uang bukanlah segalanya tapi uang bisa membeli segalanya”. Semua orang pasti mengenal yang namanya uang, menurut pandanganku uang bisa membuat bahagia, dengan uang kita dapat membeli apapun yang kita inginkan, ya...!! apapun..! pasti pembaca sudah tahu apa yang saya maksud. Uang tak hanya bisa digunakan untuk membeli barang tapi juga bisa membeli hukum dan harga diri seseorang :-D. Di sisi lain uang juga dapat menimbulkan masalah, misalnya kalau kita tidak punya uang kita tidak bisa makan atau membeli sesuatu yang kita butuhkan, atau akan timbul tindakan kriminalitas yang disebabkan oleh uang, misalnya perampokan, korupsi, bahkan sampai pembunuhan. Semua orang belomba-lomba untuk mendapatkan uang meski harus melalui jalan yang licik sekalipun, mulai yang berkedok organisasi, lembaga, perusahaan, bahkan ada yang mengatasnamakan agama.

Di jaman sekarang untuk menambah pundi-pundi kekayaan peran kekuasaan sangat di butuhkan. Tidak hanya di pemerintah di lingkungan swastapun juga. Semakin tinggi jabatan seseorang semakin kuat wewenang yang di pegang. Penyalahgunaan  kekuasaan dewasa ini sering dilakukan para pejabat untuk memperkaya diri sendiri, contohnya yang hangat di perbincangkan saat ini adalah salah satu jenderal polisi yang tersangdung kasus korupsi. Dengan jabatan yang dia punya sang jenderal pun menggerogoti dana proyek yang jumlahnya tak sedikit.

Ketika Kedudukan sudah di dapat, harta melimpah rasanya kurang jika belum merasakan nikmatnya surga dunia, surga dunia apalagi kalau bukan sex. Semua orang pasti menginginkan sex dalam hidupnya, kecuali dia tidak normal. Heheeh...!!

Banyak cerita soal tema yang satu ini dari teman-teman ku yaitu sex. Ada yang bercerita secara terang-terangan ada juga yang sok munafik. Biasanya yang sok munafik sih di kalangan cewek...!? tapi tidak menutup kemungkinan jika cowok juga. Aku melihat sex adalah sebagai tren, kalau belum pernah katanya gak gaul! Sebelumnya saya minta maaf ke pembaca mungkin kalau saya membahas masalah sex hampir sama dengan postingan yang sebelumnya, pasti ujung-ujungnya ke free sex lagi.  Tapi kali ini saya tidak membahas tentang free sex terlalu menditail. Kembali ke topik yaitu sex, banyak bermacam-macam cara untuk mensalurkan hasrat biologis seseorang. Pertama yaitu melakukan pernikahan, dengan menikah seseorang telah mempunyai pasangan yang sah untuk melakukan hubungan sex, ada juga yang melakukan tanpa pernikan yaitu free sex, untuk kaum adam biasanya pergi ke pelacuran kalau kaum hawa mencari gigolo, atau melakukannya dengan pasangan yang tidak sah yaitu pacar, ada juga yang melakukannya secara swalayan yaitu masturbasi/onani bagi orang yang takut melakukan free sex, yang lebih parah sampai memperkosa. Semua berujung pada sex.

Yang tau kita diri kita bahagia atau tidak adalah diri kita sendiri, kita yang tentukan. Jadi apa yang membuat kalian bahagia....? Apakah Uang, Kekuasaan, Sex atau...................?

Picture: http://www.gen22.net

Writer: Novanandi Firdian P