Pages

Wednesday, January 23, 2013

Sendiri


Ketika angin malam semakin dingin
Ketika itu pula aku merasakan semakin sendiri
Aku baru merasakan apa yang di sebut sepi
Hanya fatamorgana yang ada di hadapanku

Malam semakin larut
Aku masih terjaga, masih memikirkan apa yang tak mungkin terjadi
Darah dan keringat yang keluarkan saat ini belumlah cukup untuk membeli sebuah kata
yaitu "Bahagia"

Orang yang selama ini aku temui hanyalah angin 
Sekedar lewat tanpa menyisakan bekas
Meskipun ada entah sampai kapan dia akan ada

Tapi aku harus bilang apa?
Apa aku harus menuntut?
Apa aku harus mencaci?
atau apa?



No comments:

Post a Comment

Blog Archive

Kategori

ASEAN Blogger